Bill Gates Menyampaikan Usia Ideal untuk Memberikan Ponsel kepada Anak

Tahukah anda bahwa Bill Gates memiliki pandangan mengenai batasan penggunaan gadget pada anak-anak. Dalam wawancara terbaru dengan Mirror, pendiri Microsoft dan tokoh terkemuka di dunia teknologi ini menyatakan bahwa anak-anaknya tidak diizinkan memiliki ponsel pribadi hingga mereka berusia 14 tahun. Sebagaimana dilansir www.cnbcindonesia.com ia mengatakan.

"Kami menetapkan waktu untuk bermain gadget, dan setelah waktu tersebut habis, itu membantu mereka tidur pada jam yang wajar," ujar Gates, seperti dikutip dari Mirror, Senin (30/9/2024).

Ia menambahkan bahwa anak-anak tidak diperbolehkan membawa ponsel ke meja makan, tetapi diizinkan menggunakannya untuk mengerjakan tugas sekolah atau belajar.

Gates percaya bahwa menunda pemberian ponsel kepada anak-anak dapat membantu mereka lebih aktif dalam mengembangkan keterampilan sosial dan akademis tanpa terganggu oleh gadget. "Anda selalu dapat melihat bagaimana waktu mereka dapat dimanfaatkan dengan baik, seperti mengerjakan tugas sekolah dan tetap berhubungan dengan teman-teman," tambahnya.

Meskipun pilihan pola asuh Gates tampak ketat, ia memiliki alasan untuk menunda pemberian ponsel kepada anak-anak. Menurut laporan "Kids & Tech: The Evolution of Today's Digital Natives" tahun 2016, usia rata-rata anak mendapatkan ponsel pertama mereka saat ini adalah 10,3 tahun.

"Saya pikir usia tersebut cenderung lebih muda, karena orang tua mulai merasa lelah memberikan ponsel pintar kepada anak-anak mereka," kata Stacy DeBroff, kepala eksekutif Influence Central, kepada New York Times.

James P. Steyer, kepala eksekutif Common Sense Media, sebuah organisasi nirlaba yang mengulas konten dan produk untuk keluarga, juga menyatakan bahwa ia memiliki satu aturan ketat untuk anak-anaknya dalam penggunaan ponsel. Mereka baru diizinkan memiliki ponsel pribadi saat memasuki sekolah menengah, dan hanya jika mereka telah membuktikan bahwa mereka bisa menahan diri.

"Tidak ada dua anak yang sama, dan tidak ada angka ajaib," ujarnya. "Usia seorang anak tidak sepenting tanggung jawab atau tingkat kedewasaannya sendiri," tambahnya.